Harga Emas Melesat Dekati US$ 1.300
Nurul Qomariyah - detikFinance
Foto: Reuters
New York- Harga emas kembali melonjak dan semakin mendekati level psikologis US$ 1.300 per ounce. Demikian pula harga perak yang nyaris mendekati harga tertingginya dalam 30 tahun terakhir.
Pada perdagangan Rabu (22/9/2010) di pasar spot AS, harge emas menembus US$ 1.296,10 per ounce sebelum akhirnya surut ke level US$ 1.290,90 per ounce atau berarti terjadi kenaikan hingga 0,4% dalam sehari. Sementara harga emas berjangka tercatat naik US$ 17,80 menjadi US$ 1.292,10.
Harga perak juga menembus titik tertingginya di US$ 21 per ounce, hampir berada di titik tertinggi dalam 30 tahun.
Harga emas diuntungkan oleh terus melemahnya dolar AS. Mata uang dolar AS tercatat kembali tertekan setelah Bank Sentral AS (The Fed) mengatakan siap untuk memompakan lagi miliaran dolar ke pasar finansial guna mendorong perekonomian AS agar semakin pulih setelah diterpa resesi.
Dolar AS tercatat melemah atas euro. Mata uang tunggal euro tercatat sempat mengut ke US$ 1,3440 dolar sebelum akhirnya surut ke level US$ 1,3395 dolar. Pelemahan dolar AS membuat investor mencari tempat lindung investasi di tengah ketidak pastian ekonomi.
"Kebijakan pengenduran yang kuantitatif kemungkinan berlanjut sehingga akan membuat dolar AS melemah. Anda melihat euro dan emas akan menguat bersamaan untuk pertama kalinya setelah sekian lama," ujar Fran McGhee, analis dari Brokerage Services seperti dikutip dariReuters, Kamis (23/9/2010).
(qom/qom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar