Jepang Bantu RI Kembangkan Energi Batubara Bersih
Irwan Nugroho - detikFinance
Jakarta - Pemerintah RI dan Jepang melalui Japan Bank International Corporation (JBIC) memulai pembicaraan tahunan pertama tentang kebijakan finansial antara kedua negara. Disepakati pembentukan working team untuk meningkatkan kemungkinan kerjasama antara RI dan JBIC.
Salah satu working tim itu membahas kerja sama yang lebih spesifik. Jepang menyatakan ketertarikannya untuk membantu mengembangkan energi batubara yang bersih dan ramah lingkungan.
"Mereka ingin membantu mengembangkan konsep clean coal energy. Jadi batubara itu kan dianggap bahan bakar yang kotor. Namun, dengan teknologi baru tentu ada beberapa proses dan pengolahan yang membuat energi barubara itu tidak lagi poluted, tapi bersih," kata Juru Bicara Wakil Presiden, Yopie Hidayat.
Hal itu disampaikan dia usai pertemuan Presiden & CEO IBIC Hiroshi Watanabe dan rombongan dengan Wapres Boediono di Istana Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (3/8/2010).
Menurut Yopie, JBIC menganganggap Indonesia sangat kaya dengan sumber daya alam batubara. Potensi itu harus dikembangkan secara lebih riil untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Selain soal batubara, lanjutnya, JBIC juga menaruh minat untuk mengembangkan geothermal di Indonesia. JBIC dan Boediono juga sedikit banyak menyinggung mengenai penggunaan bahan bakar gas di tanah air.
"Bapak Wapres menegaskan pentingnya gas sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Indonesia ingin membangun ekonomi yang berbasis gas. Tidak hanya industri, tapi juga transportasi dan rumah tangga. Sehingga kerjasama dengn JBIC tentu saja sangat baik," tutup Yopie.
(irw/dnl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar