Jumat, September 16, 2011

Hadapi Krisis Terburuk Eropa, Agus Marto Siapkan Siasat

Kamis, 15/09/2011 12:50 WIB
Hadapi Krisis Terburuk Eropa, Agus Marto Siapkan Siasat   
Herdaru Purnomo - detikFinance 
 
Jakarta - Di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu pemerintah menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi dampak krisis. Salah satunya, pemerintah telah menyiapkan stimulus di semester I-2012 yang dipersiapkan untuk menghadapi kondisi terburuk.

"Mengamati yang terjadi di Eropa saat ini, kita sudah memikirkan untuk adanya stimulus yang kita perkirakan akan dilakukan di semester I-2012. Sekarang kita sudah persiapkan diri, kalau kondisi buruk itu berdampak ke Indonesia, kita akan mempersiapkan, kita akan selalu siaga dengan memberikan stimulus," ungkap Menteri Keuangan Agus Martowardoyo.

Agus menyampaikan hal ini di depan Komisi XI DPR RI di sela Rapat Kerja Pembahasan RAPBN-2012 di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (15/9/2012).

Menurut Agus, apa yang terjadi saat ini adalah guncangan ekonomi di tingkat global yang sangat serius. Dan menurutnya, bisa berpengaruh ke Indonesia.

"Yang kita perlu soroti adalah kondisi global yang ada itu lebih serius dari yang kita amati dan kita ikuti, jadi kami melihat bahwa kalau di Eropa seperti sekarang ini itu besar sekali pengaruhnya juga itu akan bisa besar pengaruhnya bagi negara yang bermitra dagang dengan kita atau dengan negara yang investasi di kita," papar Agus.

"Dengan kondisi global itu bisa berdampak pada negara mitra kita, dan harus diakui kita ekspornya masih banyak yang bahan baku, makanya bisa berpengaruh ke kita," imbuh Mantan Dirut Bank Mandiri ini.

Di tempat yang sama Kepala Badan Kebijakan Fiskal Bambang Brodjonegoro mengatakan dengan kondisi sekarang mungkin capital inflow banyak masuk, tapi apa yang terjadi di 2008 itu mungkin akan terjadi juga di 2012.

"Nah kalau itu terjadi maka kita akan kena second round effect, bukan dampak langsng tapi negara yang tergantung pada ekspor yang kena," tuturnya.

Menurutnya, kalau negara tujuan ekspor mengalami krisis, maka akibatnya pada ekonomi Indonesia bakal terasa.

"Selain ke pertumbuhan, juga tingkat bunga. Krisis sekarang bisa lebih berat dari 2008 meskipun Indonesia dengan emerging market lain itu lebih baik ketimbang negara maju. 2008 bisa terjadi, jadi harus diperhitungkan," paparnya.

(dru/dnl) 


http://finance.detik.com/read/2011/09/15/125057/1723063/4/hadapi-krisis-terburuk-eropa-agus-marto-siapkan-siasat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar